Selasa, 23 November 2010

Evra Kembali Dukung Rooney

Patrice Evra sempat mengecam keras Wayne Rooney setelah sang striker menyatakan ingin hengkang dari old Traford. Namun, bek asal Prancis tersebut kini bertekad mendukung Rooney agar bisa kembali tampil maksimal.

Rooney sempat meragukan amunisi yang dimiliki United bisa bersaing dengan klub-klub lainnya di Premier League. Saat itu, striker berusia 25 tahun ini bahkan menyatakan ingin meninggalkan United.

Rekan-rekan Rooney, termasuk Evra, sempat tersinggung dengan pernyataan Rooney saat itu. Evra bahkan sempat menyarankan Iblis Merah agar segera melepas Rooney.

Penyerang tim nasional Inggris tersebut kemudian menyadari kekeliruannya dan memutuskan untuk memperpanjang ikatan dengan United. Sabtu (20/11), saat United membungkam Wigan 2-0, Rooney untuk pertama kalinya merumput bersama rekan-rekannya setelah ia dinyatakan sembuh dari cedera engkel.

Evra pun menyadari bahwa saga telah berakhir dan kini saatnya bagi dia mendukung eks Everton tersebut untuk kembali ke permainan terbaiknya.

"Menyenangkan melihat dia kembali. Kami semua akan menolongnya untuk mencapai performa terbaiknya dan kembali mencetak gol untuk United," ujar Evra kepada Daily Mail.

"Bersama Wayne, kami tidak membicarakan masa lalu, kami hanya membicarakan masa depan. Dan masa depan adalah di saat dia kembali menjadi salah satu pemain terbaik di dunia," imbuhnya.

Usai tampil selama 34 menit saat berhadapan dengan Wigan, Rooney diperkirakan akan tampil sebagai starter saat United berhadapan dengan Glasgow Rangers di Liga Champion.

Rooney bisa dikatakan kembali di saat yang tepat karena saat ini United sudah sejajar dengan Chelsea di Premier League. Di Liga Champion pun, United tinggal membutuhkan hasil seri dari Ibrox, markas Rangers, untuk lolos dari fase grup. Kondisi positif tersebut tentu tidak ingin dirusak awak United dengan mengungkit-ungkit saga transfer Rooney.

"Apa yang ingin saya katakan adalah bahwa tim yang harus dipentingkan, bukan Patrice Evra atau Wayne Rooney," kata Evra.

"Saya tidak pernah mengatakan para pemain bermusuhan dengannya. Ketika seseorang mengatakan mereka tidak percaya dengan masa depan United, itu menyakiti kami, tapi itu sudah berlalu sekarang," pungkasnya.
Bookmark and Share

0 komentar:

Posting Komentar